Indramayu-MCB
Perkara proyek pembangunan gedung Learning Bussines Centre (LBC) di Desa Tanjakan Kecamatan Krangkeng, diduga melibatkan Bank Jabar Banten (BJB) Kantor Cabang Indramayu.
Kala itu Direktur PT. Mega Karya Sentralindo, Yakub A Ghani memberikan kuasa Direktur kepada, Etim Fatimah, tercatat dalam surat pernyataan pada Hari Senin, (27/9/2021).
Selanjutnya, Yakub juga menugaskan suami kuasa Direktur, Muhamad Idris sebagai penanggung jawab lapangan dalam proyek LBC, tercatat dalam surat tugas nomor : 017/ST/MKS/IX/2021, tanggal 10 September 2021 ditanda tangani Yakub A Ghani.
Pasangan suami istri (Pasutri), Muhamad Idris dan Etim Fatimah, mengajak salah seorang pengusaha asal Singajaya, Suendi, untuk mengerjakan proyek gedung LBC, diketahui dalam surat perjanjian kerjasama tertanggal 25 Agustus 2021.
Bermodal kepercayaan dari pemenang tender, Pasutri dan Suendi diketahui mengajukan fasilitas kredit di BJB KC Indramayu, atas mama PT. Mega Karya Sentralindo, A30-1211014000260 tercatat dalam surat undangan BJB untuk pemilik agunan, Suendi, Selasa (8/2/2022) yang lalu.
Setelah fasilitas dana dari BJB cair, diduga sebagian uangnya disalah gunakan oleh Pasutri dan Suendi, digunakan untuk menyetor fee proyek 25 persen, kepentingan peribadi dan kepentingan lainnya.
Akibatnya pelaksanaan proyek gedung LBC kala itu terhambat, dan pemilik bendera turun tangan untuk menyelesaikan proyek tersebut, kata Abdulkodir alias Kodir kepada MCB Kamis (9/3/2023).
Lebih miris lagi kata Kodir, “Proyek selesai seratus persen, tapi uang material, sewa alat berat dan pekerja hingga kini belum dibayar nilai ratusan juta,” tuturnya.
Kodir juga menambahkan, ia pernah disuruh datang ke BJB bersama ratusan pekerja untuk ngawal Yakub dan pengacaranya mencairkan dana proyek LBC tapi hasilnya nihil, “Uangnya masih di BJB, tapi tidak bisa diambil,” pungkasnya.
Sementara ini pihak BJB KC Indramayu belum memberikan keterangan resmi kepad wartawan, dikarenakan sibuk rapat. “Lagi sibuk rapat semua pak,” tutur singkat satpam BJB, Achdiat kepada MCB Jumat (10/3/2023). (Hasyim)