Cirebon-MCB
Turnamen sepak bola antar-kampung atau dikenal dengan istilah Liga Tarkam adalah salah satu ajang kompetisi yang kerap menyedot perhatian masyarakat. Setidaknya, ada beberapa lapangan sepak bola yang menggelar turnamen ini, salah satunya adalah lapangan atau stadion Pusaka Kalibaru yang berlokasi di wilayah Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Rabu, (7/8/24).
Turnamen yang di gelar di lapangan tersebut bernama Kalibaru Cup yang ke 17. Event ini sudah menjadi laga rutin yang digelar setiap tahunnya. Sebelumnya, event tersebut sempat terhenti 2 (dua) kali di laga final 2 (dua) tahun lalu. Hal itu diketahui karena kurangnya personil di kepanitiaan. Selain itu, banyaknya suporter tim yang memadati lapangan tersebut juga menimbulkan adanya gesekan antar suporter sehingga jalannya laga final saat itu tidak kondusif.
Di tahun ini, panitia penyelenggara berkesempatan menggelar kembali dengan konsep baru, yang melibatkan keseluruhan dari elemen masyarakat, baik dari RT-RW, lembaga desa, dan juga Pemdes serta masyarakat setempat pun turut dilibatkan.
“Untuk di tahun ini saya harap akan berjalan lancar dan kondusif sampe dengan final selesai,”kata panitia, Achrul Ulum, yang juga sebagai ketua Karangtaruna desa Kalibaru saat berbincang dengan MCB, Selasa, (6/8/24).
Sebab, kata Ulum, dengan adanya konsep baru ini, pihaknya sepakat untuk merubah nama pada event tahun ini yang semula bernama Pusaka Cup menjadi Kalibaru Cup, sehingga akan sangat berpengaruh terhadap jalannya event tahunan ini.
“Belajar dari tahun kemarin, mengingat karena ini hajat bersama, hajatnya masyarakat Kalibaru, tentunya dengan menggandeng semua unsur akan membawa dampak positif sehingga kesiapannya tentu lebih matang lagi dan bisa dipastikan lebih baik dan kondusif,” terangnya.
Dirinya juga berterimakasih kepada seluruh masyarakat desa Kalibaru dan jajaran panitia yang telah bersama-sama turut berkontribusi langsung dalam menyukseskan event tahunan ini.
Diketahui, event ini di ikuti sebanyak 32 tim dari berbagai wilayah di Kabupaten Cirebon dengan sistem gugur. Sementara, laga yang tengah berlangsung saat ini telah memasuki putaran kedua atau babak 16 besar.
Lebih lanjut, adapun kategori pemenang dari turnamen liga tarkam ini adalah juara 1 (satu), 2 (dua) dan juara bersama 3 (tiga) dan 4 (empat). Masing-masing akan mendapatkan uang tunai serta piala dan sertifikat. Untuk kategori juara 1 mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 15 juta, dan juara ke 2 mendapatkan uang tunai 9 juta, sementara untuk juara bersama 3 dan 4 masing- mendapatkan uang tunai sebesar 3 juta rupiah. (Rinaldi)